Berita Dan
Acara Terkini

Mengenal Vanilla & Penggunaannya pada Industri Makanan, Beserta Resepnya!

Featured Image - Mengenal Vanilla & Penggunaannya pada Industri Makanan, Beserta Resepnya!

Vanilla adalah salah satu bahan paling populer di industri makanan dan minuman. Aromanya yang manis, hangat, dan menenangkan membuatnya menjadi favorit untuk berbagai produk mulai dari kopi, es krim, pastry, hingga minuman kekinian. Dalam industri minuman khususnya, vanilla sering digunakan dalam bentuk vanilla creamer, yaitu campuran krimer yang diberi aroma vanilla untuk menghasilkan rasa creamy dan harum yang konsisten.

Artikel ini akan membahas apa itu vanilla, bentuk-bentuknya, manfaatnya, penggunaan untuk industri F&B, hingga cara membuat vanilla creamer sendiri. Semua dirangkum agar mudah dipahami dan relevan bagi pelaku bisnis F&B.

 

Apa Itu Vanilla?

Vanilla adalah rempah yang berasal dari polong tanaman vanilla, sejenis anggrek yang tumbuh di daerah tropis. Tanaman ini hanya menghasilkan satu buah yang bisa dikonsumsi, yaitu vanilla bean. Proses produksinya sangat panjang dan intensif:

  • Bunganya harus dipolinasi secara manual 
  • Polongnya dipanen, direndam, dan dikeringkan selama berbulan-bulan 
  • Lalu dikondisikan hingga menghasilkan aroma khas vanilla

Karena prosesnya lama dan kompleks, vanilla asli (natural vanilla) menjadi salah satu rempah termahal di dunia. Alternatifnya, industri banyak menggunakan vanilla sintetis (vanillin) yang lebih murah dan stabil.

 

Bentuk-Bentuk Vanilla yang Umum Digunakan

Bentuk-Bentuk Vanilla yang Umum Digunakan - Mengenal Vanilla & Penggunaannya pada Industri Makanan, Beserta Resepnya

Vanilla hadir dalam berbagai bentuk, masing-masing dengan karakteristik berbeda.

1. Vanilla Beans

Bentuk paling asli. Polongnya dipotong lalu bijinya diambil untuk memberi aroma sangat kuat. Banyak dipakai untuk es krim premium & pastry artisan.

 

2. Vanilla Extract

Ekstrak alami yang dibuat dengan merendam vanilla beans di dalam alkohol dan air. Paling sering digunakan untuk baking dan minuman.

 

3. Vanilla Essence

Versi sintetis yang lebih murah. Cocok untuk resep yang tidak fokus hanya pada rasa vanilla.

 

4. Vanilla Paste & Syrup

  • Vanilla paste: campuran biji vanilla, ekstrak, dan gula.
  • Vanilla syrup: banyak dipakai untuk latte, boba drink, dan signature beverages. 

5. “Vanilla Essential Oil”

Sebenarnya bukan essential oil murni, melainkan vanilla oleoresin dalam minyak carrier. Digunakan untuk aromaterapi, bukan untuk konsumsi.

 

Manfaat Vanilla

Selain rasanya yang lezat, vanilla juga memiliki manfaat:

  • Efek menenangkan: aroma vanillin terbukti membantu menurunkan kecemasan.
  • Mengurangi konsumsi gula: vanilla memberi rasa manis alami.
  • Antioksidan: membantu melindungi sel dari stres oksidatif.
  • Potensi manfaat kesehatan seperti membantu sensitivitas insulin (berdasarkan studi hewan).

Meskipun begitu, manfaat ini biasanya tidak signifikan saat dikonsumsi dalam jumlah kecil di makanan.

 

Penggunaan Vanilla di Industri Makanan & Minuman

Vanilla sangat fleksibel dan digunakan di berbagai produk:

1. Ice Cream & Dessert

Es krim vanilla adalah salah satu varian paling laris di dunia. Aroma vanilla memberikan karakter manis dan creamy yang disukai konsumen.

 

2. Pastry, Roti & Cakes

Beberapa produk bakery wajib menggunakan vanilla untuk mengurangi bau telur dan meningkatkan aroma.

 

3. Chocolate, Candy & Confectionery

Banyak cokelat dan permen menambahkan vanilla untuk rasa manis yang lebih seimbang.

 

4. Coffee & Beverage

Di industri minuman, vanilla digunakan untuk:

  • Coffee creamer
  • Latte syrup
  • Milkshake
  • Boba drink
  • Mocktail & cocktail

Rasa vanilla mudah diterima dan bisa berpadu dengan berbagai rasa lain.

 

Tren di Industri Minuman

Vanilla creamer adalah krimer cair atau bubuk yang diberi perisa vanilla untuk menghasilkan sensasi creamy dan harum pada minuman seperti:

  • Kopi
  • Milk tea
  • Frappe
  • Ice blended
  • Minuman susu

Keunggulan vanilla creamer:

  • Memberikan rasa yang konsisten
  • Lebih efisien dibanding ekstrak vanilla murni
  • Mudah digunakan untuk minuman high-volume di kedai

Inilah mengapa pelaku usaha F&B sering memilih menggunakan plant-based creamer dengan vanilla flavor agar hasil minuman stabil dan tidak berubah-ubah.

 

Resep Membuat Vanilla Creamer Homemade

Ada dua pendekatan: cepat (tanpa memasak) dan natural (dipanaskan).

 

1. Vanilla Creamer Tanpa Dimasak

Cocok untuk penggunaan instan.

Bahan:

  • 1 kaleng susu kental manis (14 oz)
  • 1 ¾ cup susu atau susu nabati
  • 1 sdm vanilla extract 

Cara:

  1. Campur semua bahan dalam wadah tertutup.
  2. Kocok hingga merata.
  3. Simpan di kulkas dan kocok sebelum dipakai. 

2. Vanilla Creamer Dimasak

Menggunakan madu sebagai pemanis alami.

Bahan:

  • 1 ¼ cup heavy cream
  • 1 cup susu segar
  • ⅓ cup madu
  • 1 sdm vanilla extract 

Cara:

  1. Panaskan bahan kecuali vanilla hingga tidak mendidih.
  2. Angkat, masukkan vanilla.
  3. Dinginkan lalu simpan 7–10 hari. 

Variasi Rasa

Perkuat rasa dengan:

  • Hazelnut extract
  • Sirup Coklat
  • Kayu Manis
  • Saus Karamel
  • dan, Fruit flavors seperti blueberry atau strawberry 

Vanilla, Bahan Universal untuk Industri Minuman

Vanilla bukan hanya bahan pelengkap, tetapi komponen penting yang memberikan aroma khas pada produk makanan dan minuman. Industri F&B terus mengandalkannya untuk menciptakan rasa creamy, wangi, dan premium, termasuk lewat vanilla creamer.

Jika bisnis kamu membutuhkan creamer yang stabil, mudah digunakan, dan cocok untuk berbagai minuman, pastikan memilih produk berkualitas.

Santos Premium Krimer menawarkan krimer berkualitas tinggi dengan rasa yang stabil, tekstur creamy, dan mudah diaplikasikan pada berbagai minuman termasuk varian dengan sentuhan vanilla.

Ingin coba sampel atau konsultasi kebutuhan krimer untuk bisnismu? Hubungi Santos Premium Krimer sekarang!

Artikel Lainnya

Resep Terbaru